2015
DOI: 10.23887/jpi-undiksha.v1i2.4488
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengembangan Model Pembelajaran Sastra Berbasis Karakter Dan Lokalitas Dalam Mata Kuliah Drama, Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja

Abstract: AbstrakPembelajaran drama di Jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Pendidikan Bahasa Inggris selama ini menggunakan naskah-naskah karya penulis luar negeri. Hal ini menjadi beban bagi mahasiswa karena adanya kesenjangan antara latar budaya di dalam naskah dengan latar budaya mahasiswa. Kesenjangan budaya ini menyebabkan mahasiswa kesulitan memahami teks. Persoalan budaya adalah hal yang sangat penting dalam pembelajaran bahasa. Pembelajaran bahasa akan berhasil jika pembelajaran bersifat kontekstual, b… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
1
0
3

Year Published

2020
2020
2023
2023

Publication Types

Select...
4
1

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
3
Order By: Relevance
“…yang dimaksud disini hidup tidak hanya belajar sastra tetapi belajar Bahasa Inggris melalui karya sastra tersebut untuk meningkatkan keterampilan. Dalam dunia pendidikan, salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris adalah dengan mempelajari karya sastra (Piscayanti, 2012). Yang dimaksud…”
Section: Urgensi Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Literatur Lokalunclassified
“…yang dimaksud disini hidup tidak hanya belajar sastra tetapi belajar Bahasa Inggris melalui karya sastra tersebut untuk meningkatkan keterampilan. Dalam dunia pendidikan, salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris adalah dengan mempelajari karya sastra (Piscayanti, 2012). Yang dimaksud…”
Section: Urgensi Pembelajaran Bahasa Inggris Berbasis Literatur Lokalunclassified
“…Sastra lebih lanjut dapat memperkaya, memperdalam, memperluas daya pikir, daya analitis kritis dan imajinasi. Oleh sebab itu, capaian pembelajaran sastra harus tersampaikan dengan optimal (Piscayanti, 2012). Bahan ajar dapat dikembangkan oleh dosen atau guru untuk membantu proses kegiatan belajar mengajar (Aji dkk, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…The principle used is that there is a process of receiving input from the previous process to produce output for the next process (Jurianto, 2017). The stages carried out using this model consist of 10 stages, namely: identification of lesson objectives; analyze learning; identification of student character; formulating learning objectives; referencing the test criteria; development of learning strategies; development of learning materials; design and carrying out formative assessments; carrying out learning revisions; and conduct a summative assessment (Piscayanti, 2012;Aji, 2016;Natsir, 2017;Gunada et al, 2018;Jayanti, 2019;Pujawan, 2019;Safitri & Aziz, 2021;Suprapto & Kuning, 2021;Masithah et al, 2022;Octaviana et al, 2022).…”
Section: The Dick and Carey Modelmentioning
confidence: 99%