ABSTRAKPenelitian ini bertujuan melihat pengaruh lama penyangraian terhadap uji organoleptik kopi biji salak banjarnegara (Salacca zalacca var zalacca).Pengaruh perlakuan ditentukan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari enam perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuannya adalah P 0 yaitu kontrol, P 1 dengan waktu penyangraian 40 menit, P 2 dengan waktu penyangraian 50 menit, P 3 dengan waktu penyangraian 60 menit, P 4 dengan waktu penyangraian 70 menit dan P 5 dengan waktu penyangraian 80 menit. Berdasarkan uji anava satu jalur dengan taraf signifikan 5% menunjukkan hasil yang signifikan yaitu Fhitung (6,42) > Ftabel (3,68), dilanjutkan dengan uji BNT yang memperoleh hasil yang berbeda nyata pada perlakuan P 3 (60 menit) dengan angka BNT 2,67. Waktu penyangraian kopi biji salak yang terbaik pada perlakuan P 3 dengan waktu penyangraian 60 menit yang memiliki kriteria warna coklat tua, aroma sangat harum, tekstur halus, rasa pahit, dan daya terima sangat suka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi kualitas kopi biji salak maka semakin tinggi daya terima masyarakat terhadap kopi biji salak. Kata Kunci :penyangraian, biji salak banjarnegara (salacca zalacca var zalacca) ABSTRACT This Research was aimed determine the effects of roasting coffe bean on organoleptic coffee bark banjarnegara (Salacca zalacca var zalacca). The effect of treatment is determined using the method of completely randomized design (CRD), which consists of six treatments and three replications. The treatments
Sampai saat ini ditemukan penelitian yang membahas tentang berbagai jenis mikroalga di air terjun Temam Lubuklinggau kota. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi jenis-jenis mikroalga di kota Temam Lubuklinggau air terjun. Metode yang digunakan adalah survei. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan observasi lapangan kerja. Teknik analisis data adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan identifikasi mikroalga di air terjun Teman Lubuklinggau kota ditemukan 17 Genus dari 4 divisi mikroalga. Mikroalga yang terdiri dari divisi Chlorophyta 7 genusyaitu: Spirogyra, ulothrix, Gonium, Microspora, Closterium, Cosmarium, Desmidium, Divisi Xanthophyta 1 genus, yaitu: Tribonema, Divisi Crysophyta 1 genus, yaitu: Chromulina dan divisi Bacillariophyta 8 genus yaitu: Guinardia, Tabellaria, Eunotia, Asterionella, Frustulia, Surirella, Synedra, dan Navicula. Sedangkan data endukung mengamati bahwa pH dan suhu. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: mikroalga yang berhasil diidentifikasi di air terjun Temam Lubuklinggau terdiri dari 4 divisi dan 17 genus.
Abstract:This study aims to explore the types of microalgae that exist in Watervang
Misi Pendidikan yakni dapat mengembangkan potensi peserta didik, dapat mempengaruhi dan mengembangkan kepribadian seseorang, serta mampu menumbuhkan rasa tanggung jawab. Sementara itu untuk mewujudkan misi pendidikan dibutuhkan beberapa komponen dalam penyelenggaraan pendidikan. Salah satunya yaitu mengembangkan bahan pembelajaran. Bahan ajar yang dipakai sekolah belum berbasis kearifan lokal khususnya belum tersedianya bahan ajar berupa modul terutama yang berbasis kearifan lokal daerah setempat. Untuk itu dibutukan pengembangan bahan ajar modul berbasis kearifan lokal dalam menunjang ketercapaian kompetensi serta tujuan dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan, kelayakan dan respon peserta didik serta pendidik terhadap modul pembelajaran IPA berbasis kearifan local Kelas tinggi di SD Negeri 120 Rejang Lebong. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan Research and Develovment (R & D). Model penelitian dan pengembangan yang digunakan adalah model pengembangan menurut Model pengembangan 4D ini terdiri dari atas 4 tahap yaitu: (1) define (Pembatasan) (2) design (Perancangan), (3) develop (Pengembangan), dan (4) Disseminate (Penyebaran), atau diaptasi menjadi model 4-P, yaitu pendefinisian, perancangan, pengembangan, penyebaran.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.