The purpose of this service is to improve the teachers' pedagogical skills in the field of medicine and there is increased learning quality by using a blog. This devotion is necessary to increase the teacher's insight into the pedagogical competence of ict-based learning. This has supported a number of studies which show that blogs can become learning media that can facilitate the process of interaction between teachers and students. The methods used were those of speech, question-and-answer, and simulation. The success indicator of this devotion activity includes: (1) participants' positive response to the blog development training in SMK learning, and (2) the product a trainee produces is a blog that can be used in learning. The result of this activity suggests that (1) teachers already have the knowledge to create a blog for learning purposes, (2) teachers already have the learning media utilizing the blog application, and (3) teachers have a knowledge of designing and creating blog content as a learning medium.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran matematis siswa kelas VIIIC SMP Negeri 5 Kendari ditinjau dari perspektif gender. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif yang menggunakan data kuantitatif dan kualitatif. Teknik pengambilan subjek dalam penelitian ini menggunakan teknik Purposive Sampling. Subjek dalam penelitian ini adalah 31 siswa kelas VIIIC SMP Negeri 5 Kendari tahun ajaran 2018/2019 dan dilakukan pada bulan September-Oktober 2018. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan pemberian instrumen penelitian berbentuk tes uraian dan wawancara. Teknik analisis data berupa analisis hasil tes kemampuan penalaran dan wawancara terkait kemampuan penalaran matematis siswa dengan menggunakan tahap penalaran menurut Polya. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa subjek perempuan memiliki kemampuan penalaran matematis yang lebih tinggi dibandingkan subjek lakilaki. Hal ini ditunjukkan dengan nilai rata-rata kemampuan penalaran matematis subjek perempuan lebih tinggi dibandingkan dengan nilai rata-rata kemampuan penalaran matematis siswa laki-laki.
Tujuan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan kemampuan pedagogik guru dalam bidang TIK pada guru SMK Negeri 6 Kendari dan terdapat peningkatan kualitas pembelajaran dengan tersedianya media pembelajaran berbasis e-learning. Metode yang digunakan berupa metode ceramah, metode diskusi, dan metode praktek. Indikator keberhasilan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah: (1) adanya respon positif peserta terhadap pelatihan pembuatan bahan ajar berbasis aplikasi e-learning XHTML editor; dan (2) Adanya produk bahan ajar yang dihasilkan peserta pelatihan yaitu bahan ajar berbasis aplikasi e-learning XHTML editor. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa (1) para guru telah memiliki pengetahuan membuat bahan ajar berbasis aplikasi e-learning XHTML editor, (2) para guru telah memiliki bahan ajar berbasis aplikasi e-learning XHTML editor, dan (3) para guru telah memiliki pengetahuan dalam membuat dan mengembangkan bahan ajar berbasis aplikasi e-learning XHTML editor, (4) guru memiliki respon positif terkait kegiatan pelatihan pembuatan bahan ajar interaktif berbasis e-learning XHTML editor.
Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VII SMP Negeri 3 Raha. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2017/2018. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VII1 sebagai kelas kontrol dan kelas VII3 sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian instrumen berupa lembar observasi dan tes hasil belajar matematika. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwaterdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran penemuan terbimbing terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VII SMP Negeri 3 Raha.Penerapan model pembelajaran penemuan terbimbing lebih baik daripada penerapan model pembelajaran langsung. Hasil belajar matematika siswa dengan model pembelajaran penemuan terbimbing diperoleh rata-rata 71,69; standar deviasi 12,32; dan varians 151,86, dan hasil belajar matematika siswa dengan model pembelajaran langsung diperolehrata-rata 66,12; standar deviasi 10,04; dan varians 100,90. Kata kunci: Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing, Hasil Belajar Matematika.Abstract: This study aims to examine the effect of guided discovery learning models on mathematics learning outcomes of grade VII students of SMP Negeri 3 Raha. This research was carried out in the even semester of 2017/2018 school year. The sampling technique used purposive sampling technique. The sample in this study is class VII1 as a control class and class VII3 as an experimental class. Data collection techniques are carried out by giving instruments in the form of observation sheets and tests of mathematics learning outcomes. Data analysis techniques use descriptive and inferential statistics. The results showed that there was a significant influence of the guided discovery learning model on the mathematics learning outcomes of grade VII students of SMP Negeri 3 Raha. The application of guided discovery learning models is better than the application of direct learning models. Mathematics learning outcomes of students with guided discovery learning models obtained an average of 71.69; standard deviation 12.32; and variance 151,858, and mathematics learning outcomes of students with direct learning models obtained on average 66.12; standard deviation of 10.04; and variance 100,897.
Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan dalamdua siklus, setiap siklus ada dua kali pertemuan. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-Adengan jumlah 20 orang. Penelitian ini merupakanPenerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGTdi kelas VIII-ASMP Negeri 1 Lakudo. Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan dari keterlaksanaan pembelajaran dan hasil belajar matematika. Untuk keterlaksanaan pembelajaran, yaituketerlaksanaan pembelajaran dari guru dan siswa. Keterlaksanaan pembelajaran untuk siklus I gurumencapai94,74% dan siswa mencapai67,11%, siklus II mencapai 94,74% oleh guru dan 72,37% oleh siswa.Untuk hasil belajar matematika,dari 20 orang siswa hanya 9 siswa yang mencapai KKM, meningkat pada hasil tes siklus I menjadi 11 orang siswa dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 16 orang siswa. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian adalah hasil belajar matematika siswa kelas VIII-A SMP Negeri 1 Lakudo pada pokok bahasan Operasi Aljabar dapat ditingkatkan melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Teams Games Tournament). Kata
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.