Abstrak. Dengan sistem pembelajaran saintifik yang di dalamnya banyak terkadung berbagai metode pembelajaran yang dapat di gunakan oleh peserta didik. Di sini yang mendominasi seluruh pembelajaran adalah peserta didik, peserta didik di harapkan aktif dan bersifat memberi ilmu pengetahuan juga kepada teman yang lain, jadi tidak hanya menerima saja. Proses pembelajaran sepenuhnya diarahkan pada pengembangan ketiga ranah (sikap, pengetahuan, dan keterampilan) secara utuh atau holistic, artinya pengembangan ranah yang satu tidak bisa dipisahkan dengan yang lainnya. Dalam kegiatan ini, beberapa target luaran diantaranya: (1) terlaksananya kegiatan pelatihan dengan judul "Pelatihan ImplementasiPembelajaran Berbasis Pendekatan Saintifik (Scientific Approach) bagi guru di SD Negeri 2 Sigar Penjalin (2) peserta (guru) mampu memahami konsep, karakteristik, dan langkah-langkah/prosedur pembelajaran berbasis pendekatan saintifik (scientific Approach); (3) peningkatkan kemampuan guru dalam mengimplemenasikan pendekatan saintifik dalam proses pembelajaran; dan (4) menghasilkan pembelajaran yang berpusat pada siswa dengan tahapan saintifik. Metode pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan secara kelompok, curah pendapat, dan partisipatif. Adapu tahapan kegiatan ini sebagai berikut: (1) persiapan dan pembekalan; (2) penyampaian materi; (3) pelaksanaan kegiatan pengabdiann dan (4) rencana keberlanjutan program. Hasil dari pengabdian diperoleh bahwa guru di SD Negeri 2 Sigar Penjalin memiliki masalah dalam memahami pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik. Guru hanya mengikuti panduan yang terdapat pada buku guru tanpa melakukan pengembangan secara kontekstual.
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan Multimedia Pembelajaran PPKN Kelas VIII DI MTS JUET yang layak digunakan ditinjau dari segi isi, desain, dan media. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D). Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII di MTS JUET, Desa Lepak Timur Lombok Timur, Ujicoba multimedia dilakukan oleh ahli materi, ahli desain, dan ahli media. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. hasil penilaian dari ahli isi terhadap multimedia interaktif diperoleh 95,80%, dengan kualifikasi sangat baik, sehingga secara umum tidak perlu direvisi. Hasil penilaian dari seorang ahli desain pembelajaran sebesar 78 % dengan kategori “Baik”. Hasil penilaian dari ahli media sebesar 84,48% dengan kategori “ Baik”. Hasil ujicoba kelompok kecil diperoleh 92,8% dengan kategori “sangat baik”. Ujicoba kelompok besar sebesar 94,49% dengan kategori “sangatbaik”. Hasil penilaian menunjukkan multimedia pembelajaran ini cocok digunakan dalam pembelajaran sehingga kayak untuk dipergunakan lebih lanjut lagi.
Dalam berinteraksi dengan orang lain perlu adanya etika. Etika dalam kehidupan manusia menempati posisi penting karena keteraturan dalam sebuah masyarakat atau bangsa tergantung pada bagaimana konstruk etikanya.Teknik modeling simbolik klien dapat mengamati perilaku seseorang yang digunakan sebagai model dan kemudian memperkuatnya dengan meniru perilaku model tersebut melalui media seperti film, video, buku pedoman dan lain-lain dengan cara mendemonstrasikan perilaku yang dikehendaki atau hendaknya dimiliki oleh klien bedasakan latar belakang maka dapat di rumuskan dalam penelitian Ini Adalah apakah ada pengaruh teknik Modeling Simbolik Terhadap Etika Pergaulan Pada Siswa Kelas XI Jurusan IPS SMA Negeri 1 Praya Timur Tahun Pelajaran 2021/2022. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh teknik modeling simbolik terhadap etika pergaulan pada siswa kelas XI di SMAN 1 Praya Timur Tahun Pelajaran 2021/2022. Desain penelitian ini menggunakan one group pre-test-post-test design. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas XI SMAN 1 Praya Timur yang berjumlah 63 siswa, dan sampel dalam penelitian ini sebanyak 7 siswa yang terindikasi memiliki tingkat etika pergaulan rendah berdasarkan hasil pre-test. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Teknik analisis data menggunakan rumus t-test. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh nilai t-hitung sebesar (6,504), sedangkan untuk nilai t tabel dengan db (N-1)= 7-1=6 pada taraf signifikansi di 5% sebesar (2,447) maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dengan demikian kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini: Ada Pengaruh Teknik Modeling Simbolik Terhadap Etika Pergaulan Pada Siswa Kelas XI di SMAN 1 Praya Timur Tahun Pelajaran 2021/2022, sehingga dapat di simpulkan hasil penelitian ini “Signifikan”.
Bimbingan konseling memiliki berbagai pendekatan dan teknik yang dapat digunakan untuk membantu siswa mengerjakan sesuatu sendiri tanpa bantuan dari orang lain terutama dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru. Salah satu teknik yang dapat digunakan yaitu teknik Reinforcement atau teknik penguatan.Teknik reinforcement dalam kaitannya dengan Sikap mandiri siswa dianggap sangatlah penting, mengingat tujuan dari reinforcement adalah untuk memperoleh tingkah laku baru, penghapusan tingkah laku yang menyimpang, serta mempertahankan perilaku yang diinginkan, yang pada akhirnya reward hanya akan diberikan pada perilaku yang ingin dibentuk. Siswa yang kurang dalam sikap mandiri cenderung membutuhkan bantuan dari siswa lain, peran guru serta orang tua diperlukan sekali untuk membimbing siswa agar dapat membentuk sikap mandiri agar tidak semata bergantung pada orang lain dalam mengerjakan sesuatu. Rumusan masalahnya adalah: Apakah Ada PengaruhTeknikReinforcementTerhadap Sikap Mandiri Siswa SMP Negeri 1 Brang Ene KSB Tahun Pelajaran 2018/2019. Tujuan dalam penelitian ini adalah: Untuk Mengetahui PengaruhTeknik Reinforcement Terhadap Sikap Mandiri Siswa SMP Negeri 1 Brang Ene KSB Tahun Pelajaran 2018/2019. Jumlah populasi 106 siswa, dan hanya 6 siswa yang diteliti yang tergolong memiliki sikap mandiri yang rendah.Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sample..Metode pengumpulan data menggunakan metode angket sebagai metode utama dan metode observasi serta dokumentasi sebagai pelengkap.Teknik analisis data menggunakan analisis statistik dengan rumus t-tes.Sesuai dengan hasil perhitungan t-hitung yang diperoleh dari hasil penelitian menunjukkan 0,077 Sedangkan nilai t-tes dalam table dengan db (N-1) = 6-1 = 5 dengan taraf signifikansi 0,05 atau 5% =2,571. Sehingga hasil yang diperoleh dalam penelitian ini thitung lebih kecil daripada ttabel (0,077>2,571) dengan demikian kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini adalah: Tidak Ada PengaruhTeknikReinforcementTerhadapTerhadap Sikap Mandiri Siswa SMP Negeri 1 Brang Ene KSB Tahun Pelajaran 2018/2019. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini “Tidak Signifikan”.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.