Persepsi masyarakat terhadap perkebunan kelapa sawit PT. Damai Jaya Lestari (DJL), merupakan suatu proses kognitif yang dialami oleh setiap orang (masyarakat) di dalam memahami informasi tentang lingkungannya terkait dampak berdirinya perkebunan kelapa sawit. PT. DJL adalah perusahaan perkebunan kelapa sawit yang bergerak dalam pengolahan hasil sawit minyak mentah. Masyarakat sekitar terkhusus masyarakat Desa Rahanggada, Desa Popalia dan Desa Oneeha merupakan desa-desa yang menjadi akses jalan menuju perusahaan, jarak lokasi yang tidak terlalu jauh antara perusahaan dan pemukiman penduduk desa akan memberikan dampak yang akan dirasakan oleh masyarakat desa, dampak tersebut dari segi ekonomi dan sosial yang bersifat positif maupun negatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi masyarakat terhadap dampak berdirinya perkebunan kelapa sawit. Metode penelitian ini menggunakan analisis data deskriptif kualitatif. Sampel ditentukan dengan menggunakan metode proporsional cluster, yakni dari setiap populasi diambil 10 % untuk dijadikan sampel. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa dampak ekonomi terhadap perkebunan kelapa sawit PT. DJL di Desa Rahanggada dan Desa Popalia termasuk dalam kategori sangat baik dan baik (berpengaruh positif). Sedangkan di Desa Oneeha termasuk dalam kategori netral. Dampak sosial terhadap perkebunan kelapa sawit PT. DJL di Desa Rahanggada dan Desa Popalia termasuk dalam kategori tidak baik. Dan di Desa Oneeha juga termasuk dalam kategori yang sangat tidak baik (berpengaruh negatif). Dampak lingkungan terhadap perkebunan kelapa sawit PT. DJL di Desa Rahanggada, Popalia dan Oneeha termasuk dalam kategori tidak baik, sangat tidak baik dan (berpengaruh negatif).
Usahatani hortikultura khususnya buah-buahan di Indonesia selama ini hanya dipandang sebagai usaha sampingan yang ditanam di pekarangan dengan luas areal sempit dan penerapan teknik budidaya serta penanganan pasca panen yang masih sederhana. Disisi lain permintaan pasar terhadap buah baik dari pasar lokal maupun pasar ekspor menghendaki mutu tertentu, ukuran seragam dan suplai pasokan buah yang berkesinambungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komoditas hortikultura basis saat ini maupun secara berkelanjutan. Kajian ini menggunakan data time series tahun 2017 – 2021. Penentuan komoditas basis menggunakan metode Location Quotient (LQ) dan Dynamic Location Quotient (DLQ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa komoditi hortikultura yang menjadi basis saat ini dan masih akan menjadi komoditas basis di masa yang akan datang adalah duku dan durian dengan nilai LQ dan DLQ lebih dari 1. Sedangkan komoditas cabai rawit, terung, tomat, kacang panjang, kangkung, jeruk siam, pisang dan mangga, meskipun belum menjadi komoditas basis, memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi komoditas basis berdasarkan nilai DLQ yang lebih dari 1.
Kebun lada adalah salah satu sektor unggulan di Kabupaten Kolaka Timur yang dapat menjadi kontributor utama dalam struktur Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) bersama dengan kebun kakao. Pertanian merica telah menjadi sumber ekonomi bagi sebagian besar orang di daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis daya saing komoditas lada di tingkat petani di Kabupaten Kolaka Timur. Penelitian ini menggunakan Policy Analysis Matrix (PAM) untuk menganalisis data. Hasil penelitian menunjukkan komoditas lada di Kabupaten Kolaka Timur memiliki tingkat daya saing yang tinggi seperti ditunjukkan oleh nilai DRCR 0,62 dan nilai PCR 0,71. Keb ijakan input-output pemerintah menunjukkan bahwa ada kebijakan pemerintah yang mengurangi manfaat produsen kakao di Kabupaten Kolaka Timur sebagaimana ditunjukkan oleh nilai PC 0,8316. Nilai PC juga menunjukkan berapa potensi keuntungan yang bisa diterima oleh petani, yaitu sebesar 16,84%.
The research aims to analyze the ruminant and food crop integration system development in Kolaka Regency using LQ (Location Quotient) analysis and supporting capacity analysis, sourced from secondary data collected from various literature supporting this study. The analysis results showed that the base for cattle development is in Samaturu, Polinggona, and Watubangga subdistricts, and buffalo livestock development bases are located in Latambaga Wolo Iwoimendaa Subdistrict, Baula Subdistrict, Pomalaa Subdistrict, and Tanggetada Subdistrict. The base of goat livestock development is in latambaga, Iwoimendaa, Somalia, and Toari subdistricts with LQ1 values. As for the analysis of the carrying capacity of beef cattle feed, 19,724 heads (LU), buffalo 23,644 heads (LU), and goats 182,445 heads (LU). In conclusion, the utilization of food crop follow-up results can be a source of animal feed. It gives direction to the utilization of feed resources based on follow-up results.
The strategy of developing Bali cattle and oil palm plantations is carried out to increase income as well as one of the strategic efforts in overcoming the limitations of animal feed faced by farmers. The strategy of developing Bali cattle farms in oil palm plantations is directed at the development of the cattle breeding industry, fattening industries and by-products of animal feed-based products and by-products of palm oil as a center for cattle development in the context of revitalizing and accelerating sustainable livestock development. The purpose of this study is to analyze the development strategy of Bali cattle based on oil palm plantations. The analysis tools used are L/Q (Location Questions), Carrying Capacity and SWOT analysis (Strength, Weakness, Opportunity, Threat). The results showed that the Kolaka Regency has the potential as a center for the development of Bali cattle based on the results of oil palm plantations.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.