Pemeriksaan kadar hemoglobin pada ibu hamil merupakan faktor yang penting karena sering ditemukan kondisi kurangnya zat besi selama masa kehamilan. Berbagai metode pemeriksaan hemoglobin digunakan pada fasilitas pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil pemeriksaan hemoglobin antara metode Point of Care Testing (POCT) menggunakan darah kapiler dan darah vena dengan metode sianmethemoglobin menggunakan darah vena pada ibu hamil. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium dengan desain studi observasi analitik <em>cross sectional</em>. Penelitian dilakukan di Laboratorium Puskesmas Sukodono Kabupaten Sidoarjo pada Maret - April 2020. Sampel yang digunakan yaitu pasien ibu hamil di Puskesmas Sukodono berumur 15-34 tahun sebanyak 30. Hasil analisis menggunakan uji t tes sampel bebas didapatkan nilai t hitung sebesar 1,543 dengan p- value sebesar 0,128. Hasil analisis menggunakan uji t tes berpasangan didapatkan nilai t hitung sebesar 2,736 dengan p-value sebesar 0,011. Dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik antara rata-rata hasil pemeriksaan hemoglobin metode POCT darah kapiler dengan metode sianmethemoglobin darah vena dan terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik antara rata-rata hasil pemeriksaan hemoglobin metode POCT darah vena dengan metode sianmethemoglobin darah vena.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Tingkat Penangguran Terbuka (TPT), Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Zakat, Infak dan Shadaqah (ZIS); dan Produk Domestik Bruto Regional (PDRB) per Kapita dengan migas terhadap Persentase Penduduk Miskin di Provinsi Aceh. Gempa bumi berskala 8,9 skala Richter yang diikuti tsunami pada tahun 2004 di Provinsi Aceh menghancurkan masyarakat Aceh. Pemerintah Indonesia, pemerintah Provinsi Aceh dan dunia internasional bahu-membahu merekontruksi pembangunan di Aceh, salah satunya melalui upaya pengentasan kemiskinan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi data panel, meliputi empat variabel dari tiap kabupaten/kota di Provinsi Aceh tahun 2009-2015 yaitu Tingkat Penangguran Terbuka (TPT), Indeks Pembangunan Manusia, Zakat, Infak dan Shadaqah (ZIS); dan Produk Domestik Bruto Regional (PDRB) per Kapita dengan migas. Hasil Fixed Effect Model yang diolah dengan EViews 9 menunjukkan keempat variabel independen berpengaruh signifikan secara simultan dan parsial terhadap Persentase Penduduk Miskin di Provinsi Aceh dengan nilai adjusted R-squared 95,11%. Setiap peningkatan TPT, ZIS dan PDRB per kapita sebesar 1% akan menurunkan Persentase Penduduk Miskin, sedangkan setiap peningkatan IPM akan meningkatan Persentase Penduduk Miskin. Rekomendasi dari hasil penelitian ini adalah pemerintah provinsi Aceh perlu memfokuskan program pengentasan kemiskinan di daerah-daerah pedesaan sesua laporan BRR NAd-Nias tahun 2008. Pemerintah Aceh juga perlu mencari mekanisme zakat satu pintu agar potensi ZIS di Provinsi Aceh bisa terealisasi semaksimal mungkin.
Improving the level of public health can be started by increasing sufficient knowledge about healthy lifestyles. The period of the elderly is a period of life that needs attention because this period is susceptible to disease. Community service activities aim to broaden the views on the importance of health for the elderly. This activity was carried out at the elderly Posyandu, Jiken Village, Tulangan, Sidoarjo in March to April 2019. The method used was observation, Point of Care Testing (POCT) training for Posyandu cadres, counseling and consultation regarding healthy lifestyles. The result of this activity is that Posyandu cadres can do Point of Care Testing (POCT) and can implement it continuously because the simple medical devices they have are complete. In addition, the elderly people are increasingly enthusiastic to come to the posyandu. This can be seen from the list of visits and activeness of the elderly in participating in the whole series of activities while in the posyandu.
This study was conducted to determine and analyze the effect of Location (X1) and Brand Image (X2) on The Purchase Decision (Y) on the consumer KFC Pier Point Palembang. This study uses primary data obtained through questionnaires, samples taken by 100 respondents using method purposive sampling. The analysis technique used is multiple regression analysis, F test and T test results of research on the F test showed a significant value of 0.000, which means independent variables consisting of Location (X1) and Brand Image(X2) together (simultaneously) the positive effect and significant impact on Purchase Decision (Y) in purchase and consume products in KFC Pier Point Palembang. The study also showed partial that variable Location (X1) and Brand Image (X2) has positive and significant influence on the Purchase Decision (Y) in purchase and consume products in KFC Pier Point Palembang. Keywords : location and brand image, purchase decision
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.