Obesitas merupakan kelompok penyakit tidak menular yang menjadi kesehatan dunia dan muncul sebagai epidemi baik di negara maju ataupun berkembang. Konsumsi gula yang berlebihan diketahui merupakan faktor risiko obesitas dan dapat berujung pada penyakit Diabetes Mellitus Type 2 (T2DM)dengan angka mortalitas yang tinggi. Salah satu upaya untuk mengurangi kebiasaan mengkonsumsi gula berlebih dalam upaya mencegah obesitas sesuai anjuran pemerintah adalah penyuluhan tentang pentingnya pembatasan konsumsi gula bagi kesehatan. Upaya ini juga telah dilakukan melalui Program Pembangunan Kesehatan Masyarakat, PPKM) kepada masyarakat Desa Sumberlerak, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Indonesia, menggunakan poster sebagai media sosialisasi. Tujuannya adalah untuk meningkatkan masyarakat di desa tersebut terkait hubungan konsumsi gula berlebih dengan risiko dan gejala klinis dari obesitas dan DM. Pendekatan partisipatif berupa penyuluhan dengan media poster buatan mahasiswa telah dilakukan diikuti evaluasi berupa pengisian kuesioner sebelum dan sesudah penyuluhan. Berdasarkan hasil analisis kuesioner yang telah dilakukan, PPKM berupa penyuluhan menggunakan poster sebagai media komunikasi dapat meningkatkan kesadaran tentang bahaya konsumsi gula berlebih pada masyarakat Desa Sumberlerak, Kabupaten Boyolali Jawa Tengah.
Introduction: Injection of intraperitoneal gentamicin at a dose of 60 mg/kg BW intra-peritoneal in rats for 7 days has been shown to trigger renal tubular degeneration and increase in high sensitivity C-reactive protein (hs-CRP) level. The use of purslane (Portulaca oleracea) to reduce hs-CRP levels and total score of renal tubular degeneration has not been reported.Objective: to determine the effect of purslane ethanol extract on hs-CRP levels and renal tubular degeneration score in gentamicin induced-renal damage in rats.Methods: This was a study using posttest only control group design. Twentyfive male Wistar rats aged 8-12 weeks, weighed 150-200 grams were allocated into 5 groups: normal (Nor-G), without treatment; negative (Neg-G), gentamicin (60 mg/kg BW), intraperitoneally; P-200; P-300 ; P-400 (gentamicin plus purslane extract at a dose of 200, 300, and 400 respectively) for 7 days. The hs-CRP was evaluated using the ELISA method. Total score of renal tubular degeneration was evaluated using modified score of Sarjadi.Results: there was a significant difference in mean hsCRP level and total score of renal tubular degeneration between groups (p <0.05). Posthoc analysis showed that hsCRP level and total score group of P-200, P-300 and P-400 were significantly lower than those of Neg-G, p <0.05. Meanwhile, the levels of hsCRP and total score of renal tubular degeneration in P-200, P-300, P-400, and Nor-G groups were not significantly different (p> 0.05).Conclusion: the administration of purslane ethanol extract at doses of 200, 300, and 400 mg/kg BW for 7 days improve hs-CRP level and total score of tubular degeneration similar to normal.
Hydrolytic bacteria are known for their crucial role in the bioconversion of organic matters mainly present in biomedical waste, making them advantageous in bioremediation. Analysis of abundance and colony diversity of culturable bacteria producing hydrolytic enzymes isolated from liquid biomedical waste of two different classes of hospitals in Semarang city, Central Java was carried out. Bacterial cultivation on nutrient agar slants resulted in total 26 viable colonies from inlet samples of Rumah Sakit Umum Roemani Muhammadiyah (R1) and Rumah Sakit Umum Daerah KRMT Wongsonegoro (R2) hospitals. Both hospitals represented two different classes of hospitals in Semarang (C and B, where B class is higher grade). Screening for production of four main hydrolytic enzymes (protease, lipase, amylase and cellulose) on all cultivable colonies obtained in this study. The results showed that all of them were capable of producing more than one type of hydrolytic enzymes. The composition was as follows: Protease producers (26 colonies), amylase producers (14 colonies), cellulose producers (13 colonies) and lipase producers (10 colonies).This study demonstrated that primary inlet of hospitals is a rich source of hydrolytic bacteria, where extracellular protease producers were found to be the main population of this group. In Semarang case, the inlet of lower class of hospital appeared to be more potential source of these hydrolytic bacteria than that of higher class one.
Demam berdarah (DB) / dengue fever (DF) adalah penyakit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk, terutama Aedes aegypty atau Aedes albopictus sebagai vektor dari virus dengue. Penyebab dari DF adalah infeksi dari salah satu virus dari 4 serotipe virus dengue (DENV-1, 2, 3, dan 4). Pengendalian vektor virus dengue dapat dilakukan dengan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) 3M plus. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat pada kelompok PKK RT. 6 RW.28 Bukit Mutiara Jaya III adalah untuk meningkatkan ketentraman masyarakat melalui peningkatan kesehatan dan penerapan aplikasi BUTIK untuk mempermudah PSN dan mempercepat proses pelaporan. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat dilakukan dengan survey lokasi, mengurus permohonan menjadi mitra dan ijin kegiatan kepada ketua PKK. Pelaksaan pengabdian kepada masyarakat meliputi sosialisasi penggunaan aplikasi BUTIK, anggota PKK memasang aplikasi pada smartphone milik pribadi, kemudian pelaksanaan PSN ke rumah warga dengan menggunakan aplikasi BUTIK. Hasil kegiatan berdasarkan kuisioner menjunjukkan 97% peserta setuju bahwa aplikasi BUTIK membantu dan bermanfaat dalam pelaksanaan PSN. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilakukan adalah Aplikasi BUTIK telah disosialisasikan dan diterapkan kepada kelompok PKK Rt. 6 Bukit Mutiara Jaya III dan peserta merasa aplikasi BUTIK bermanfaat untuk peningkatan kesehatan dan mempermudah pelaporan PSN di kelompok PKK Rt. 6 Bukit Mutiara Jaya III.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.