2017
DOI: 10.23887/janapati.v6i1.9927
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengembangan Aplikasi Markerless Augmented Reality Balinese Story “I Gede Basur”

Abstract: Penelitian ini bertujuan untuk (1) merancang dan mengimplementasikan aplikasi Markerless Augmented Reality Balinese Story “I Gede Basur” (2) mengetahui respon pengguna terhadap aplikasi Markerless Augmented Reality Balinese Story “I Gede Basur”. Hal ini dikarenakan dewasa ini cerita rakyat yang kaya akan pesan moral dan pembelajaran menjadi suatu hal yang kurang menarik bagi masyarakat. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, seperti masuknya produk impor yang terus menggerus produk kebudayaan lokal itu sendi… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2019
2019
2021
2021

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(4 citation statements)
references
References 1 publication
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…[5]. Penggabungan ini dilakukan menggunakan perangkat-perangkat teknologi yang dinputkan dan integrasi dengan tampilan yang menarik dan efektif [6].…”
Section: Landasan Teori a Augmented Realityunclassified
“…[5]. Penggabungan ini dilakukan menggunakan perangkat-perangkat teknologi yang dinputkan dan integrasi dengan tampilan yang menarik dan efektif [6].…”
Section: Landasan Teori a Augmented Realityunclassified
“…Metode Marker adalah metode dalam AR yang menggunakan marker atau penanda objek dua dimensi yang memiliki suatu pola yang akan dibaca komputer melalui media webcam atau kamera. yang tersambung dengan komputer, biasanya merupakan ilustrasi hitam dan putih persegi dengan batas hitam tebal dan latar belakang putih [8]. Sedangkan metode Markless yaitu metode AR tanpa menggunakan frame marker sebagai obyek yang akan dilacak [9].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Augmented reality adalah teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi dan ataupun tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata [4] [5]. Dari penelitian terdahulu, 3D Object yang ditampilkan tidak mempaparkan penjelasan berupa teks [6]. Dari penelitian lain, metode 3D Object juga digunakan untuk memberikan informasi terkait object museum Bali [7].pada penelitian sejenis, tidak ada penjelasan berupa video tentang 3D Object [8].…”
Section: Abstrakunclassified