2020
DOI: 10.37676/jm.v8i2.1197
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Status Imunisasi Dan Riwayat Penyakit Infeksi Dengan Kejadian Stunting Pada Balita: Studi Retrospektif

Abstract: Pendahuluan: Permasalahan gizi pada balita balita masih menjadi nomor satu di wilayah dunia, sepertihalnya stunting. Stunting dipengaruhi secara langsung oleh penyakit infeksi dan imunisasi merupakan cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh seseorang supaya tidak terkena penyakit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan status imunisasi dan riwayat penyakit infeksi dengan kejadian stunting. Metode:Jenis penelitian yang digunakan adalah studi analitik dengan desain kasus-kontrol. Populasi dalam penelitia… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

1
8
0
24

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
10

Relationship

0
10

Authors

Journals

citations
Cited by 31 publications
(33 citation statements)
references
References 0 publications
1
8
0
24
Order By: Relevance
“…According to statistical tests, immunization factors are not a risk factor for stunting. Sutriyawan's study, 14 states that there is no meaning ful immunization status with the incidence of stunting. Even though the child is given complete immunization, it does not mean that the child is protected from stunting.…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 99%
“…According to statistical tests, immunization factors are not a risk factor for stunting. Sutriyawan's study, 14 states that there is no meaning ful immunization status with the incidence of stunting. Even though the child is given complete immunization, it does not mean that the child is protected from stunting.…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 99%
“…Prevalensi stunting di Indonesia menurut Riset Kesehatan Dasar 2018 sebesar 30,8% terjadi penurunan dari tahun 2013 sebesar 37,2% serta pada tahun 2007 sebesar 36,8% (5). Pada tahun 2018 prevalensi stunting lebih besar dibanding dengan kasus gizi pada bayi yang lain semacam gizi kurang baik, gizi kurang gizi kurus serta obesitas (6). Berdasarkan Riskesdas tahun 2018 stunting di Provinsi Sulawesi Utara sebesar 25,5%, dan angka nasionalnya 30,8%.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Zat mikro dan makro pada usia 2 tahun pertama kehidupan merupakan hal yang sangat penting untuk mendukung pertumbuhan anak. [12], [23] Status imunisasi pada anak merupakan indikator bahwa telah menjalin kontak dengan tenaga kesehatan maupun pelayanan kesehatan, maka dari itu melakukan imunisasi secara lengkap akan memperbaiki masalah gizi baru, sehingga status imunisasi juga diharapkan akan memberikan efek positif terhadap status gizi anak untuk jangka panjang [20]. Meskipun telah melakukan imunisasi tidak berarti balita tersebut bebas dari stunting karena terdapat beberapa faktor lain yang menyebabkan stunting seperti pola asuh orang tua, sanitasi dasar, sumber air minum, penyakit infeksi seperti diare atau saluran pernapasan, dan paparan asap rokok pada anak.…”
Section: Hubungan Antara Imunisasi Dasar Dengan Kejadian Stuntingunclassified