ABSTRAKPada penelitian terdahulu, aplikasi kitosan pada kain poliester-selulosa (kapas/rayon) dengan teknik perendaman disertai proses untuk oksidasi selulosa dengan periodat yang menghasilkan gugus aldehida, telah menghasilkan kain poliester-selulosa antibakteri. Pada penelitian ini aplikasi kitosan pada kain poliester-selulosa dilakukan melalui 2 tahap proses modifikasi gugus poliester-selulosa yaitu proses untuk menempelkan gugus amina dari alkilamina (dodesilamina) pada serat poliester dilanjutkan dengan proses untuk oksidasi selulosa dengan periodat bersamaan dengan menempelkan kitosan pada serat poliester-selulosa termodifikasi. Diketahui bahwa pada teknik padding diperlukan waktu yang lebih singkat dan diperlukan larutan padding yang lebih sedikit dari pada larutan untuk cara perendaman, pada penelitian ini proses penempelan dilakukan dengan teknik padding 2 tahap. Digunakan kain poliester-selulosa yang tidak berwarna (kain grey) dan yang telah diberi warna yaitu hijau angkatan darat (AD) dan kain loreng. Hasil penelitian menunjukkan telah dihasilkan kain poliester-selulosa yang mempunyai sifat antibakteri. Sifat antibakteri yang diperoleh mempunyai durabilitas (ketahanan) terhadap pencucian yang baik yaitu setelah pencucian berulang setara 25 kali pencucian rumah tangga, ketahanan terhadap bakteri Staphylococcus aureus hampir tidak berubah yaitu turun 0-20%, sedangkan terhadap bakteri Escherichia coli ketahanan bakteri turun sebanyak 20-40%. Penempelan kitosan dengan cara padding 2 tahap tersebut pada kain poliester-kapas/rayon berwarna, walaupun memberikan peningkatan atau penurunan nilai K/S tetapi secara visual tidak mengakibatkan perubahan ketuaan warna yang signifikan.
ABSTRACTExhaust method for anchoring chitosan onto polyester-cellulose fabrics has successfully produced antibacterial polyester-cellulose fabrics. As time and amount of solution needed in padding method were less than in exhaus method, in this research anchoring of chitosan onto polyester-cellulose fabrics was done using padding method. Two steps of padding method was done, the first step of padding for anchoring alkylamine onto polyester structure continued with the second step of padding for oxidizing cellulose structure with sodium periodate simultanneously with anchoring chitosan onto the modified polyester-cellulose structures. Grey and after dyed/printed of polyester-cotton/rayon fabrics were used. By means of the two steps of padding method, the polyester-cellulose fabrics having an antibacterial properties have been yielded. The achievement antibacterial properties have a good durability of washing, almost no change (decrease 0-20%) in resistance to staphylococcus aureus bacteria whereas resistance to escherichia coli bacteria 20-40% decreased after washing durabily tested. Padding method for anchoring of chitosan onto colored polyester-cellulose fabrics resulted no significant decreasing to the value/depth of fabrics colors.
Salah satu proses penyempurnaan yang dapat dilakukan pada kain kapas adalah sifat tahan air menggunakan bahan kimia dan teknik tertentu sehingga permukaan kain menjadi kasar atau memiliki energi permukaan yang rendah. Seng oksida (ZnO) dan asam stearat merupakan zat kimia yang dapat digunakan pada penyempurnaan tahan air dan diaplikasikan pada permukaan kain kapas dengan teknik penyemprotan dan perendaman. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari sintesis ZnO dari seng klorida dan natrium hidroksida serta kemampuannya bersama asam stearat dalam meningkatkan tahan air kain kapas dengan memodifikasi teknik coating yaitu kombinasi antara teknik penyemprotan dan perendaman. Struktur kristal ZnO hasil sintesis diamati menggunakan X-ray Diffraction (XRD), kain kapas setelah penyempurnaan tahan air diamati permukaannya menggunakan Scanning Electron Microscope (SEM), kapasitas daya serap air dievaluasi dengan menggunakan cara uji daya serap bahan tekstil, sedangkan sudut kontak air diukur dengan menggunakan metode sessile. Hasil penelitian menunjukan bahwa ZnO dan asam stearat yang diaplikasikan pada kain kapas dengan teknik penyemprotan-perendaman dapat meningkatkan ketahanan daya serap air lebih dari 3.600 detik dan sudut kontak air lebih dari 90 o .
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.